Nyanyian Kemenangan

Bacaan hari ini: Mazmur 46-48, Bacaan setahun: Hosea 1-3
“Allah itu bagi kita tempat perlindungan dan kekuatan, sebagai penolong dalam kesesakan sangat terbukti.”

Ketiga Mazmur ini, yang bani Korah nyanyikan berisi kemenangan- kemenangan yang Allah perbuat bagi umat-NYA.Di dalam Mazmur 46, mendorong umat-NYA untuk tetap percaya dan berharap akan kuasa Allah yang memberikan kemenangan atas masa- masa yang paling buruk dalam hidup kita. Dikatakan bahwa alam semesta dan segala makhluk di dalamnya tidak berdaya menopang dirinya sendiri, bila tanpa kuasa Tuhan. Dan kuasa-NYA membawa kepada hidup dalam damai sejahtera bagi umat-NYA, bukan kepada hidup dalam kekacauan dan kecelakaan. Berilah kemuliaan bagi nama-NYA.

Maka di dalam Mazmur 47, selayaknya kita memuji Allah, selayaknya semua orang datang memuji Tuhan Allah dengan sukacita besar dan penuh pengertian tentang keagungan, kuasa, dan kedaulatan-NYA yang memuaskan hati setiap orang kudus-NYA, yang kagum akan karya Alllah. Biarlah pujian yang dinaikkan menjadi dupa yang harum sebagai persembahan kepada Allah.

Dalam Mazmur 48, seperti kedua Mazmur sebelumnya merupakan nyanyian kemenangan oleh karena kebesaran TUHAN atas umat-NYA di mana Allah memperkenalkan diri-NYA kepada umat-NYA sehingga orang- orang kudus-NYA memuji kebesaran TUHAN dan juga kebaikan-NYA dalam melawan musuh-musuhnya. Allah menegakkan kepala umat-NYA terhadap para lawannya.

Sudahkah kita mengalami kemenangan demi kemenangan di tengah- tengah pergumulan atau ancaman hidup bersama TUHAN? Marilah kita senantiasa membangun hubungan yang intim dengan-NYA, jangahlah kita menjadi sombong ataupun makin menjauh dari pada-NYA, Pandanglah akan keagungan, kedaulatan, dan kuasa-NYA. Janganlah meragukan- NYA, “SEBAB TUHAN, Yang Maha tinggi, adalah dahsyat, Raja yang besar atas seluruh bumi. SEBAB Allah adalah Raja seluruh bumi, bermazmurlah dengan nyanyian pengajaran!” Sesungguhnya inilah Allah, Allah kitalah Dia seterusnya dan untuk selamanya! Dialah yang memimpin kita.

STUDI PRIBADI:

(1) Bagaimana kita menggambarkan Allah dalam Mazmur-Mazmur ini ?

(2) Pelajaran rohani apa yang dapat kita ambil dan terapkan terkait pembacaan ini ?

Berdoalah: Ya Tuhan, hanya kepada-Mu-lah, hamba-Mu bersandar, sebab dalam puri-purinya Allah memperkenalkan diri-Nya sebagai benteng perlindungan. Terpujilah nama TUHAN, Amin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *