Perintah Yang Utama

“Kasihilah TUHAN, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu.” (Ulangan 6:5)



Pembahasan: Ulangan 6:1-9 | Ayat Bacaan: Ulangan 5-6

Dalam kehidupan ini, setiap orang memiliki prioritas yang dapat menentukan bagaimana mereka menjalani hari-hari mereka. Ada yang mengutamakan pekerjaan, keluarga, hobi, atau bahkan pencapaian pribadi. Ayat ini bukan hanya sekadar anjuran, tetapi sebuah panggilan untuk menempatkan Tuhan dalam pusat kehidupan kita. Kasih kepada Tuhan bukanlah sesuatu yang setengah-setengah atau hanya dilakukan pada saat tertentu, melainkan harus menjadi dasar dari segala yang kita pikirkan, rasakan, dan lakukan.

Mengasihi Tuhan dengan segenap hati berarti menempatkan Tuhan sebagai prioritas utama dalam hidup kita. Hati adalah pusat dari segala keputusan dan keinginan kita. Ketika hati kita dipenuhi dengan kasih kepada Tuhan, maka segala tindakan dan sikap kita akan mencerminkan ketaatan dan kesetiaan kita kepada-Nya. Selain itu, kita juga dipanggil untuk mengasihi Tuhan dengan segenap jiwa. Jiwa mencerminkan seluruh keberadaan kita, termasuk pikiran, emosi, dan kehendak kita. Kasih kepada Tuhan tidak hanya ditunjukkan melalui perasaan, tetapi juga melalui keputusan-keputusan yang kita ambil dalam hidup. Lebih jauh lagi, Tuhan meminta kita untuk mengasihi-Nya dengan segenap kekuatan. Ini berarti kita memberikan yang terbaik dari apa yang kita miliki, baik tenaga, waktu, maupun sumber daya kita, untuk melayani dan memuliakan Tuhan. Kasih kepada Tuhan bukan hanya diwujudkan dalam kata-kata, tetapi juga dalam tindakan nyata.

Kasih kepada Tuhan merupakan panggilan yang membawa berkat dan kepuasan sejati dalam hidup kita. Ketika kita mengasihi Tuhan dengan segenap hati, jiwa, dan kekuatan, maka hidup kita akan dipenuhi dengan damai sejahtera dan sukacita yang tidak bergantung pada keadaan sekitar. Marilah kita menjadikan kasih kepada Tuhan sebagai prioritas utama dalam hidup kita, karena hanya dengan mengasihi-Nya sepenuh hati, kita dapat hidup dalam kehendak-Nya dan mengalami berkat-Nya yang melimpah. Tuhan memberkati!

STUDI PRIBADI: Apakah arti mengasihi Tuhan dengan segenap hati, jiwa, dan kekuatan? Apa yang menghalangikasih yang sepenuhhati kepada Tuhan? Bagaimana mengatasinya?

Pokok Doa: Berdoalah, dan mintalah kekuatan dari Tuhan untuk melepaskan hal-hal yang menggantikan Tuhan dalam hidup Anda.

×

Ulangan 4 : 30-40

30 Apabila engkau dalam keadaan terdesak dan segala hal ini menimpa engkau di kemudian hari, maka engkau akan kembali kepada TUHAN, Allahmu, dan mendengarkan suara-Nya.

31 Sebab TUHAN, Allahmu, adalah Allah Penyayang, Ia tidak akan meninggalkan atau memusnahkan engkau dan Ia tidak akan melupakan perjanjian yang diikrarkan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu.

32 Sebab cobalah tanyakan, dari ujung langit ke ujung langit, tentang zaman dahulu, yang ada sebelum engkau, sejak waktu Allah menciptakan manusia di atas bumi, apakah ada pernah terjadi sesuatu hal yang demikian besar atau apakah ada pernah terdengar sesuatu seperti itu.

33 Pernahkah suatu bangsa mendengar suara ilahi, yang berbicara dari tengah-tengah api, seperti yang kaudengar dan tetap hidup?

34 Atau pernahkah suatu allah mencoba datang untuk mengambil baginya suatu bangsa dari tengah-tengah bangsa yang lain, dengan cobaan-cobaan, tanda-tanda serta mujizat-mujizat dan peperangan, dengan tangan yang kuat dan lengan yang teracung dan dengan kedahsyatan-kedahsyatan yang besar, seperti yang dilakukan TUHAN, Allahmu, bagimu di Mesir, di depan matamu?

35 Engkau diberi melihatnya untuk mengetahui, bahwa Tuhanlah Allah, tidak ada yang lain kecuali Dia.

36 Dari langit Ia membiarkan engkau mendengar suara-Nya untuk mengajari engkau, di bumi Ia membiarkan engkau melihat api-Nya yang besar, dan segala perkataan-Nya kaudengar dari tengah-tengah api.

37 Karena Ia mengasihi nenek moyangmu dan memilih keturunan mereka, maka Ia sendiri telah membawa engkau keluar dari Mesir dengan kekuatan-Nya yang besar,

38 untuk menghalau dari hadapanmu bangsa-bangsa yang lebih besar dan lebih kuat dari padamu, untuk membawa engkau masuk ke dalam negeri mereka dan memberikannya kepadamu menjadi milik pusakamu, seperti yang terjadi sekarang ini.

39 Sebab itu ketahuilah pada hari ini dan camkanlah, bahwa Tuhanlah Allah yang di langit di atas dan di bumi di bawah, tidak ada yang lain.

40 Berpeganglah pada ketetapan dan perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, supaya baik keadaanmu dan keadaan anak-anakmu yang kemudian, dan supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu untuk selamanya."

×

Ulangan 4 : 37

37 Karena Ia mengasihi nenek moyangmu dan memilih keturunan mereka, maka Ia sendiri telah membawa engkau keluar dari Mesir dengan kekuatan-Nya yang besar,

×

Ulangan 4 : 34

34 Atau pernahkah suatu allah mencoba datang untuk mengambil baginya suatu bangsa dari tengah-tengah bangsa yang lain, dengan cobaan-cobaan, tanda-tanda serta mujizat-mujizat dan peperangan, dengan tangan yang kuat dan lengan yang teracung dan dengan kedahsyatan-kedahsyatan yang besar, seperti yang dilakukan TUHAN, Allahmu, bagimu di Mesir, di depan matamu?

×

Ulangan 4 : 40

40 Berpeganglah pada ketetapan dan perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, supaya baik keadaanmu dan keadaan anak-anakmu yang kemudian, dan supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan TUHAN, Allahmu, kepadamu untuk selamanya."

×

Ulangan 4 : 30

30 Apabila engkau dalam keadaan terdesak dan segala hal ini menimpa engkau di kemudian hari, maka engkau akan kembali kepada TUHAN, Allahmu, dan mendengarkan suara-Nya.

×

Ulangan 4 : 39

39 Sebab itu ketahuilah pada hari ini dan camkanlah, bahwa Tuhanlah Allah yang di langit di atas dan di bumi di bawah, tidak ada yang lain.

×

Ulangan 19 : 11-12

11 Tetapi apabila seseorang membenci sesamanya manusia, dan dengan bersembunyi menantikan dia, lalu bangun menyerang dan memukul dia, sehingga mati, kemudian melarikan diri ke salah satu kota itu,

12 maka haruslah para tua-tua kotanya menyuruh mengambil dia dari sana dan menyerahkan dia kepada penuntut tebusan darah, supaya ia mati dibunuh.

×

Keluaran 21 : 14

14 Tetapi apabila seseorang berlaku angkara terhadap sesamanya, hingga ia membunuhnya dengan tipu daya, maka engkau harus mengambil orang itu dari mezbah-Ku, supaya ia mati dibunuh.

×

Keluaran 21 : 13

13 Tetapi jika pembunuhan itu tidak disengaja, melainkan tangannya ditentukan Allah melakukan itu, maka Aku akan menunjukkan bagimu suatu tempat, ke mana ia dapat lari.

×

Matius 6 : 33

33 Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.

×

Yohanes 10 : 10b

10b Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.

Sharing Is Caring :