“Katakanlah kepadanya: Beginilah firman Tuhan semesta alam: Inilah orang yang bernama Tunas. Ia akan bertunas dari tempatnya dan ia akan mendirikan bait Tuhan.” (Zakharia 6:12)
Bacaan hari ini: Zakharia 6:9-15 | Bacaan setahun: Zakharia 5-6
Dalam dunia tumbuh-tumbuhan, kita kenal istilah “tunas.” Tumbuhan yang bertunas, merupakan jenis yang perkembang-biakannya tidak melalui proses pembuahan. Dalam dunia cocok tanam, ini disebut tumbuhan vegetatif, tumbuhan bertunas yang menghasilkan tumbuhan baru tanpa perlu pertemuan sel jantan dan betina. Tunas sendiri merupakan cikal-bakal atau tumbuhan muda yang baru muncul/tumbuh. Gambaran tunas inilah yang digunakan dalam perikop firman Tuhan kali ini.
Nabi Zakharia dalam bagian ini mengalami penglihatan yang adalah titik puncak berita yang ingin ia sampaikan kepada bangsa Israel. Dimulai dari penglihatan mengenai empat kereta dari antara dua gunung (ay. 1-8), kemudian serentetan firman yang disampaikan kepada Zakharia (ay. 9-15), di sinilah berita sang nabi ingin menunjukkan puncak kemenangan Allah di dalam peperangan melawan kefasikan di muka bumi ini. Tunas itu sendiri menjadi lambang kemenangan yang gilang-gemilang umat Allah terhadap musuh-musuh mereka.
Zakharia lalu disuruh Tuhan memungut perak dan emas dari orang Babel, untuk dibuatkan mahkota yang akan dikenakan pada kepala Imam Besar Yosua (ay. 10-11). Selanjutnya menubuatkan Sang Tunas akan mendirikan bait Tuhan dan mendapat keagungan duduk di atas takhta-Nya (ay. 12-13). Sang Tunas tidak lain menunjuk kepada kehadiran Mesias yang akan datang, di mana mahkota adalah simbol keagungan dan kemuliaan-Nya. Orang-orang dari jauh pun akan turut membangun Bait Tuhan, dan peringatan Allah ini harus menjadi perhatian bagi bangsa Israel (ay. 15). Allah menuntut umat-Nya untuk baik-baik mendengar suara Tuhan, artinya dibutuhkan kepekaan untuk mengerti apa kehendak Tuhan bagi mereka. Secara utuh, Sang Tunas dalam bagian ini ingin memberi pengertian bahwa bangsa Israel, bahkan seluruh bangsa di dunia, yang mau dengan baik-baik mendengarkan suara Tuhan Allah, terlebih percaya kepada Sang Tunas, yaitu Mesias yang hidup, mereka akan mendapatkan keselamatan dan bagian di dalam kerajaan-Nya.
STUDI PRIBADI: Jelaskan apa yang dimaksudkan dengan Sang Tunas dalam bagian ini? Bagaimana sikap umat yang telah menerima kemenangan dan keselamatan dari Allah?
Pokok Doa: Berdoa bagi media elektronik dan media sosial agar melaluinya Injil disebarkan, sehingga bangsa-bangsa di dunia boleh mendengar dan mengenal Injil keselamatan di dalam Yesus Kristus.