Akhir Kisah Rehabeam

“Tetapi orang Yehuda melakukan apa yang jahat di mata TUHAN dan mereka menimbulkan cemburu-Nya dengan dosa yang diperbuat mereka, lebih dari pada segala yang dilakukan nenek moyang mereka.” (1 Raja-raja 14:22)



Pembahasan: 1 Raja-raja 14:21-31 | Ayat Bacaan: 1 Raja-raja 14

Rehabeam adalah Raja Yehuda, yang memerintah setelah Salomo. Rehabeam tidak mengikuti jalan Tuhan, melainkan menuruti hawa nafsu dan keinginan pribadinya. Salah satu tindakannya yang paling mencolok adalah keberlanjutan penyembahan berhala di Yehuda serta diadakannya pelacuran bakti, yang melahirkan konsekuensi bagi mereka.

Pada bagian ini, kita juga melihat bagaimana Tuhan membiarkan kekalahan dan penderitaan yang datang akibat ketidaksetiaan terhadap Allah. Rehabeam menghadapi perang dengan kerajaan Israel Utara yang dipimpin oleh Yerobeam. Meskipun Yehuda tampaknya memiliki kekuatan, Tuhan akhirnya mengizinkan musuh mereka untuk menang. Ini adalah peringatan bagi kita bahwa ketidaksetiaan terhadap Tuhan akan selalu membawa akibat yang buruk, baik secara pribadi maupun kolektif.

Gambaran ini seperti seorang atlet yang enggan berlatih atau melanggar aturan untuk meraih kemenangan. Meskipun ia mungkin berhasil sementara waktu, pada akhirnya kelelahan dan kegagalan akan datang, karena ia tidak mengikuti aturan yang seharusnya dilakukannya. Begitu pula dengan hidup kita, tanpa ikut prinsip-Nya, kita akan menghadapi kegagalan yang mungkin tidak kita lihat dalam waktu dekat, tetapi akan tampak dengan jelas di kemudian hari.

Kita diajarkan untuk tidak mengikuti jalan-jalan dunia yang menjauhkan kita dari Tuhan. Ketika kita mengabaikan Tuhan dan mengandalkan kekuatan kita sendiri, kita sama seperti Rehabeam yang memilih untuk berjalan di jalan yang salah. Sebagai orang percaya, kita dipanggil untuk setia kepada Tuhan dalam segala hal, dan kita harus menjaga kehidupan rohani kita dengan menjaga hubungan dekat dengan Tuhan. Sebagai pemimpin dalam keluarga, pekerjaan, atau komunitas, kita harus mengambil keputusan berdasar kebenaran Firman Tuhan. Jangan biarkan godaan duniawi atau kesombongan pribadi merusak integritas dan iman kita. Tetaplah bersandar kepada Tuhan dan meminta pimpinan anugerah-Nya.

STUDI PRIBADI: Adakah kita terus melakukan dosa? Minta pengampunan Tuhan, mohon anugerah pengampunan-Nya memampukan kita hidup bagi-Nya dan meninggalkan dosa.

Berdoalah: Telisiklah hati kami ya Tuhan, agar kami boleh sadar akan siapa yang sedang kami ikuti. Biarlah jalan kami tidak serong dari ketetapan-Mu, dan setia menjalankan firman-Mu sampai selamanya. Amin.

×

1 Raja-raja 12:25-33

Yerobeam memulai ibadah baru

25 Kemudian Yerobeam memperkuat Sikhem di pegunungan Efraim, lalu diam di sana. Ia keluar dari sana, lalu memperkuat Pnuel.

26 Maka berkatalah Yerobeam dalam hatinya: "Kini mungkin kerajaan itu kembali kepada keluarga Daud.

27 Jika bangsa itu pergi mempersembahkan korban sembelihan di rumah TUHAN di Yerusalem, maka tentulah hati bangsa ini akan berbalik kepada tuan mereka, yaitu Rehabeam, raja Yehuda, kemudian mereka akan membunuh aku dan akan kembali kepada Rehabeam, raja Yehuda."

28 Sesudah menimbang-nimbang, maka raja membuat dua anak lembu jantan dari emas dan ia berkata kepada mereka: "Sudah cukup lamanya kamu pergi ke Yerusalem. Hai Israel, lihatlah sekarang allah-allahmu, yang telah menuntun engkau keluar dari tanah Mesir."

29 Lalu ia menaruh lembu yang satu di Betel dan yang lain ditempatkannya di Dan.

30 Maka hal itu menyebabkan orang berdosa, sebab rakyat pergi ke Betel menyembah patung yang satu dan ke Dan menyembah patung yang lain.

31 Ia membuat juga kuil-kuil di atas bukit-bukit pengorbanan, dan mengangkat imam-imam dari kalangan rakyat yang bukan dari bani Lewi.

32 Kemudian Yerobeam menentukan suatu hari raya pada hari yang kelima belas bulan kedelapan, sama seperti hari raya yang di Yehuda, dan ia sendiri naik tangga mezbah itu. Begitulah dibuatnya di Betel, yakni ia mempersembahkan korban kepada anak-anak lembu yang telah dibuatnya itu, dan ia menugaskan di Betel imam-imam bukit pengorbanan yang telah diangkatnya.

33 Ia naik tangga mezbah yang dibuatnya di Betel itu pada hari yang kelima belas dalam bulan yang kedelapan, dalam bulan yang telah direncanakannya dalam hatinya sendiri; ia menentukan suatu hari raya bagi orang Israel dan ia naik tangga mezbah itu untuk membakar korban.

×

1 Raja-raja 11:9-12

9 Sebab itu TUHAN menunjukkan murka-Nya kepada Salomo, sebab hatinya telah menyimpang dari pada TUHAN, Allah Israel, yang telah dua kali menampakkan diri kepadanya,

10 dan yang telah memerintahkan kepadanya dalam hal ini supaya jangan mengikuti allah-allah lain, akan tetapi ia tidak berpegang pada yang diperintahkan TUHAN.

11 Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Salomo: "Oleh karena begitu kelakuanmu, yakni engkau tidak berpegang pada perjanjian dan segala ketetapan-Ku yang telah Kuperintahkan kepadamu, maka sesungguhnya Aku akan mengoyakkan kerajaan itu dari padamu dan akan memberikannya kepada hambamu.

12 Hanya, pada waktu hidupmu ini Aku belum mau melakukannya oleh karena Daud, ayahmu; dari tangan anakmulah Aku akan mengoyakkannya.

×

1 Raja-raja 11:4

4 Sebab pada waktu Salomo sudah tua, isteri-isterinya itu mencondongkan hatinya kepada allah-allah lain, sehingga ia tidak dengan sepenuh hati berpaut kepada TUHAN, Allahnya, seperti Daud, ayahnya.

×

2 Samuel 16:7-8

7 Beginilah perkataan Simei pada waktu ia mengutuk: "Enyahlah, enyahlah, engkau penumpah darah, orang dursila!

8 TUHAN telah membalas kepadamu segala darah keluarga Saul, yang engkau gantikan menjadi raja, TUHAN telah menyerahkan kedudukan raja kepada anakmu Absalom. Sesungguhnya, engkau sekarang dirundung malang, karena engkau seorang penumpah darah."

×

1 Raja-raja 1:49-53

49 Maka semua undangan Adonia itu terkejut, lalu bangkit dan masing-masing pergi menurut jalannya.

50 Takutlah Adonia kepada Salomo, sebab itu ia segera pergi memegang tanduk-tanduk mezbah.

51 Lalu diberitahukanlah kepada Salomo: "Ternyata Adonia takut kepada raja Salomo, dan ia telah memegang tanduk-tanduk mezbah, serta berkata: Biarlah raja Salomo lebih dahulu bersumpah mengenai aku, bahwa ia takkan membunuh hambanya ini dengan pedang."

52 Lalu kata Salomo: "Jika ia berlaku sebagai kesatria, maka sehelai rambutpun dari kepalanya tidak akan jatuh ke bumi, tetapi jika ternyata ia bermaksud jahat, haruslah ia dibunuh."

53 Dan raja Salomo menyuruh orang menjemput dia dari mezbah itu. Ketika ia masuk, sujudlah ia menyembah kepada raja Salomo, lalu Salomo berkata kepadanya: "Pergilah ke rumahmu."

×

2 Samuel 24:14

14 Lalu berkatalah Daud kepada Gad: "Sangat susah hatiku, biarlah kiranya kita jatuh ke dalam tangan TUHAN, sebab besar kasih sayang-Nya; tetapi janganlah aku jatuh ke dalam tangan manusia."

×

2 Samuel 17

17 Dan berkatalah Daud kepada TUHAN, ketika dilihatnya malaikat yang tengah memusnahkan bangsa itu, demikian: "Sesungguhnya, aku telah berdosa, dan aku telah membuat kesalahan, tetapi domba-domba ini, apakah yang dilakukan mereka? Biarlah kiranya tangan-Mu menimpa aku dan kaum keluargaku."

×

Kisah Para Rasul 1:8

8 Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."

×

Keluaran 31:1-5

1 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa:

2 "Lihat, telah Kutunjuk Bezaleel bin Uri bin Hur, dari suku Yehuda,

3 dan telah Kupenuhi dia dengan Roh Allah, dengan keahlian dan pengertian dan pengetahuan, dalam segala macam pekerjaan,

4 untuk membuat berbagai rancangan supaya dikerjakan dari emas, perak dan tembaga;

5 untuk mengasah batu permata supaya ditatah; untuk mengukir kayu dan untuk bekerja dalam segala macam pekerjaan.

×

Matius 6 : 33

33 Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.

×

Yohanes 10 : 10b

10b Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.

Sharing Is Caring: