Yesus, Raja Yang Menang

Bacaan hari ini: Mazmur 68 | Bacaan setahun: Hosea 13-14



“Allah adalah dahsyat dari dalam tempat kudus-Nya; Allah Israel, Dia mengaruniakan kekuasaan dan kekuatan kepada umat-Nya. Terpujilah Allah!” (Mazmur 68:36)

Di dalam peperangan, seorang raja pada umumnya mengandalkan kekuatan militer, pasukan perang dan perlengkapan perang untuk memenangkan peperangan. Banyaknya sumber daya manusia dan kekayaan akan memberikan rasa aman secara politik bagi mereka. Mereka yang memiliki pasukan yang banyak dan peralatan perang serta kuda yang memadai akan menang dan menguasai daerah kekuasaan musuh mereka. Namun, berbeda dengan Israel, Raja Daud senantiasa menggubah lagu yang mengingatkan Israel bahwa Tuhan adalah andalan politik mereka. Israel dapat menang dan kuat hanya karena Allah yang bangkit dan berperang bagi mereka (ay. 2).

Raja Daud menunjukkan, Allah telah berulang kali menunjukkan kuasa dan karya-Nya yang memberi kemenangan kepada umat Allah. Oleh karena kuasa Allah, raja-raja beserta para tentaranya melarikan diri (ay. 13) dan terserak hingga ke gunung Zalmon (ay. 15). Kemenangan yang berasal dari Allah seharusnya memanggil umat-Nya untuk memuji Dia. Oleh sebab itu, Raja Daud bersorak: Terpujilah Tuhan! Hari demi hari Ia menanggung bagi kita. Allah adalah keselamatan kita (ay. 20). Ia Allah yang memberikan keselamatan dan keluputan dari maut bagi umat-Nya (ay.21).

Hari ini, kita tidak hidup di dalam peperangan fisik yang mengandalkan kereta, kuda, pasukan dan senjata, namun kita semua berada dalam dunia yang jatuh dalam dosa. Kita pun hidup terbelenggu oleh dosa dan seringkali dikalahkan olehnya. Namun Tuhan menunjukkan kuasa-Nya dengan menyelamatkan kita dari kematian yang kekal. Ia menebus kita dari jerat maut dan memberikan keselamatan yang kekal. Perlu kita ingat bahwa kemenangan itu datangnya hanya dari Tuhan. Itu adalah anugerah Tuhan terbesar bagi kita manusia yang lemah. Oleh karena anugerah itulah, kita dapat hidup dan menang dari kuasa dosa. Kuasa Allah bekerja dan juga memampukan kita hidup memuliakan Dia. Pujilah Tuhan dengan segenap hatimu di setiap waktu hidupmu, karena Ia adalah Allah yang menang dan memberikan kemenangan bagi kita umat-Nya yang kudus.

STUDI PRIBADI: Kapankah terakhir kalinya kita bersyukur kepada Tuhan atas keselamatan yang Ia beri? Marilah ambil waktu mensyukuri karya keselamatan Tuhan bagi hidup kita.

Pokok Doa: Berdoalah bagi sanak famili yang belum mengenal Tuhan dan percaya kepada-Nya, agar mereka boleh menerima anugerah keselamatan yang datangnya dari Tuhan.  

Sharing Is Caring :